ObjectRight

Tak Lagi Akur, Emma Watson Tetap Simpan Kenangan dengan JK Rowling

Situs News Indoesia Alternatif Informasi Berita Viral Terbaru

Jakarta, kalduikan Indonesia

Emma Watson
mengatakan meskipun dirinya tidak sepakat dengan JK Rowling dan mengkritik penulis tersebut atas essainya yang menentang transgender, kenangan mereka semasa Harry Potter akan tetap ada.
Pemeran Hermione Granger itu mengatakan dalam siniar Jake Shetty bahwa dirinya percaya bahwa tak ada yang namanya orang “bisa dibuang”.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Tidak mungkin bahwa saya bisa menghapus dirinya atau membuang dirinya dari apapun [dalam hidupnya],” kata Watson soal posisi JK Rowling kini dalam hidupnya.
“Itu akan tetap ada, itu benar terjadi,” lanjutnya seperti diberitakan
New York Post
pada Kamis (25/9).
Hubungan Emma Watson dengan JK Rowling memburuk setelah penulis tersebut secara terbuka menentang hak-hak transgender dan merasa bahwa di dunia ini hanya ada dan akan tetap berisi dua jenis kelamin, laki-laki dan perempuan.
Pemikiran Rowling tersebut menimbulkan kegemparan di banyak kalangan, terutama penggemar Harry Potter yang juga menjadi bagian dan pendukung LGBT, termasuk Emma Watson dan Daniel Radcliffe yang menentang Rowling.
Pandangan Rowling yang dicap transfobia tersebut bahkan berdampak lebih luas lagi, yakni dirinya mulai jarang terlihat dalam berbagai kegiatan penggemar dan bisnis Harry Potter.
Meski kini hubungan mereka tampak menegang, Watson mengatakan dirinya tetap bersyukur atas semua yang pernah ia alami bersama JK Rowling. Watson juga menyebut apapun yang ditulis Rowling di kemudian hari tak akan mengubah apapun yang sudah terjadi di masa lalu di antara mereka.
“Saya bisa mencintai dirinya, saya bisa tahu dia mencintai saya juga. Saya bisa bersyukur padanya, saya bisa tahu apa yang dia katakan apakah itu benar, dan yang lainnya,” kata Watson.
“Pekerjaan saya [sebagai Hermione Granger] terasa seperti menyimpan semuanya, tetapi yang lebih penting adalah apa yang telah dia lakukan tak akan bisa dihapus dari saya,” lanjutnya.
Pada April 2024, JK Rowling mengatakan secara terbuka dirinya mengecam para selebritas yang menentang penulis itu saat menulis esai berisi penentangannya akan hak-hak transgender.
Dalam esai tersebut, Rowling mengkritik gagasan yang memungkinkan laki-laki yang mengidentifikasi gendernya sebagai perempuan atau transpuan untuk bisa memasuki toilet atau kamar ganti perempuan.
[Gambas:Video kalduikan]
Rowling berargumen bahwa pengalamannya sebagai penyintas kekerasan seksual di masa lalu membuatnya khawatir bahwa pemberian akses untuk para transpuan tanpa aturan medis atau hukum yang signifikan, akan berimplikasi pada hak dan ruang perempuan.
Selain itu, Rowling juga menentang pemberian tindakan hormonal untuk remaja muda yang merasa gamang akan identitas gendernya dan ingin mengubah hal tersebut.
Esai itu menimbulkan banyak kecaman dan protes, termasuk dari para pemeran film Harry Potter, yakni Daniel Radcliffe dan Emma Watson, yang gencar membela hak-hak kelompok marjinal seperti LGBT.
(end)

Baca lagi: Jaksa ICC Dakwa Duterte dengan 3 Tuduhan Kejahatan Kemanusiaan

Baca lagi: Central Java Provincial Government gives a special vehicle tax incentive

Baca lagi: Jadwal Lengkap MotoGP Jepang 2025: Momentum Marquez Kunci Gelar

Exit mobile version