Medan, kalduikan Indonesia
—
Ratusan rumah di Kabupaten Serdangbedagai (Sergai),
Sumatera Utara
terendam
banjir
akibat hujan deras.
Banjir semakin parah akibat jebolnya tanggul Sungai Rambung yang membuat Sungai Sei Belutu meluap ke pemukiman warga.
Kabid Penanganan Darurat, Peralatan dan Logistik BPBD Sumut, Sri Wahyuni Pancasilawati mengatakan banjir merendam ratusan rumah di Kecamatan Sri Rampah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Terdapat tiga desa yang terendam banjir antara lain Desa Cempedak Lobang, Desa Sei Rampah, dan Desa Sei Rejo. Saat ini banjir belum juga surut. Ketinggian air genangan bervariasi antara 20-80 cm. Petugas BPBD terus bersiaga di lapangan untuk memantau debit air sungai dan membantu warga yang terdampak,” ujarnya, Rabu (15/10).
Menurutnya banjir mulai terjadi pada Selasa (14/10) sekitar pukul 05.30 WIB.
Saat itu hujan intensitas tinggi menyebabkan banjir di Kecamatan Sei Rampah. Tanggul Sungai Rambung juga jebol sehingga Sungai Sei Belutu meluap.
“Di Desa Cempedak Lobang sebanyak 120 rumah terendam, Desa Sei Rampah 169 rumah terendam banjir dan 404 rumah terendam banjir di Desa Sei Rejo,” kata Sri Wahyuni.
Tak hanya rumah warga yang kebanjiran, tercatat tanaman kelapa sawit seluas hektare dan tanaman ubi 18 hektare juga terdampak.
Meski demikian, Sri memastikan tidak ada korban jiwa maupun korban yang harus mengungsi.
Pemerintah Kabupaten Serdangbedagai bersama BPBD setempat, tambah Sri, langsung turun tangan untuk menangani banjir tersebut. Sejumlah langkah tanggap darurat yang telah dilakukan.
“Petugas telah berkoordinasi dengan kepala desa, camat, dan organisasi perangkat daerah (OPD) teknis seperti Dinas Sosial dan PUTR. Kemudian dilakukan pemasangan dua unit tenda posko di lokasi terdampak untuk memantau kondisi warga. BPBD Sumut juga melakukan pendampingan memastikan penanganan dan koordinasi di lapangan berjalan efektif,” kata Sri Wahyuni.
(fnr/kid)
[Gambas:Video kalduikan]
Baca lagi: 5 Efek Kebanyakan Minum Kopi Pahit Setiap Hari
Baca lagi: VIDEO: Seconds between Afghanistan vs Pakistan attacking each other on the border
Baca lagi: Ready to be the target of Gen Z, Honda Scoopy collaborates with Kuromi