Jakarta, kalduikan Indonesia
—
Indeks Harga
Saham
Gabungan (
IHSG
) diproyeksi menguat pada perdagangan Kamis (18/9).
Founder WH-Project William Hartanto mengatakan indeks saham kembali menguat setelah dipicu sentimen pemangkasan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI rate) dan kini stabil di atas level 8.000.
Secara teknikal, posisi ini menandakan uji coba level 8.000 sebagai
support
baru.
“Jika mampu bertahan, tren penguatan berpeluang berlanjut hingga akhir pekan,” ujar William dalam riset hariannya.
Dengan sentimen tersebut, William memproyeksikan IHSG bergerak di rentang
support
7.974 dan
resistance
8.100 hari ini. Ia pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni INCO, EMTK, TOWR, dan ICBP.
Sementara itu, Analis Teknikal MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memperkirakan IHSG masih berpeluang melanjutkan penguatan menuju area 8.063-8.125.
“Saat ini indeks berada di fase wave [iii] dari wave 3 dalam wave (3),” ujar Herditya dalam riset hariannya.
Dia pun memprediksi IHSG bergerak di level support 7.899, 7.848, dan resistance 8.039, 8.063 hari ini. Herditya pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni BBRI, MAPI, MEDC, dan INKP.
IHSG ditutup di level 8.025 pada Rabu (17/9) sore. Indeks saham menguat 67,48 poin atau naik 0,85 persen dari perdagangan sebelumnya.
Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp18,18 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 44,16 miliar saham.
Pada penutupan kemarin, 360 saham menguat, 318 terkoreksi, dan 124 stagnan.
[Gambas:Video kalduikan]
(del/sfr)
Baca lagi: Whatsapp releases new features for preventing fraud, this is how to use it
Baca lagi: Qatar is said to feel betrayed by Trump after being attacked by Israel
Baca lagi: 5 US troops were reportedly shot at the Georgian military base