Hewan
Tips dan Trik Merawat Murai Batu agar Fighter di Perlombaan
Murai batu adalah salah satu jenis burung kicau yang digemari oleh para pecinta burung karena suaranya yang merdu dan kemampuannya untuk berkicau dengan lantang. Namun, membuat murai batu menjadi fighter, atau burung yang aktif berkicau ketika mendengar suara burung lain, membutuhkan perawatan dan trik khusus. Bagi pemula, merawat murai batu agar menjadi fighter mungkin terasa sulit, namun dengan beberapa langkah yang tepat, Anda bisa mencapai tujuan ini.
Menaikkan Birahi Murai Batu
Birahi adalah faktor penting dalam membuat murai batu menjadi fighter. Birahi yang seimbang dengan emosi akan memicu burung untuk lebih aktif berkicau. Berikut beberapa cara untuk menaikkan birahi murai batu:
- Pemberian Makanan Voer:
- Berikan voer yang tinggi protein untuk meningkatkan birahi murai batu. Voer jenis ini akan membantu meningkatkan energi burung.
- Anda juga bisa memberikan voer rendah protein, namun perlu ditambahkan dengan ekstra fooding yang kaya protein.
- Ekstra Fooding (EF):
- Berikan jangkrik sebagai ekstra fooding. Anda bisa meningkatkan jumlah jangkrik yang diberikan dari 5 ekor menjadi 10 atau 15 ekor per hari.
- Selain jangkrik, berikan kroto (telur semut) satu sendok makan dua hari sekali.
- Tambahkan ulat hongkong atau ulat kandang empat hari sekali untuk variasi makanan.
Menaikkan Emosi Murai Batu
Selain birahi, emosi murai batu juga harus tinggi untuk membuatnya menjadi fighter. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa diambil untuk meningkatkan emosi murai batu:
- Penjemuran:
- Jemur murai batu setiap hari atau dua hari sekali. Jika setiap hari, perhatikan durasinya agar tidak berlebihan.
- Penjemuran membantu meningkatkan vitalitas dan energi burung.
- Pengkorodongan:
- Krodong burung selama beberapa jam setelah dijemur. Ini akan membantu menenangkan burung dan menjaga birahi serta emosinya tetap stabil.
- Interaksi dengan Burung Lain:
- Dekatkan murai batu dengan burung kecil seperti kenari selama satu minggu secara intensif. Terapi ini bisa menaikkan birahi dan emosi murai batu.
- Namun, jangan menempatkan murai batu dan burung kecil dalam satu kandang.
Perawatan Harian Murai Batu
Selain langkah-langkah di atas, perawatan harian juga penting untuk menjaga kesehatan dan vitalitas murai batu:
- Pemberian Makanan Secara Teratur:
- Pastikan murai batu mendapatkan makanan yang cukup dan seimbang setiap hari.
- Perhatikan juga asupan air minumnya agar selalu bersih dan segar.
- Memandikan Burung:
- Mandikan murai batu secara teratur untuk menjaga kebersihan dan kesehatannya.
- Waktu terbaik untuk memandikan burung adalah pagi hari sebelum dijemur.
- Pengawasan Kesehatan:
- Selalu perhatikan kondisi kesehatan murai batu. Jika terlihat kurang aktif atau mengalami masalah kesehatan, segera konsultasikan dengan dokter hewan.
Kesimpulan
Merawat murai batu agar menjadi fighter membutuhkan kesabaran dan perhatian ekstra. Dengan menaikkan birahi melalui pemberian makanan yang tepat, meningkatkan emosi melalui penjemuran dan pengkorodongan, serta melakukan interaksi dengan burung lain, murai batu Anda akan menjadi lebih aktif dan sering berkicau. Jangan lupa untuk memberikan perawatan harian yang konsisten untuk menjaga kesehatan dan kebugaran burung kesayangan Anda. Semoga tips ini bermanfaat dan membantu Anda dalam merawat murai batu agar menjadi fighter.
Baca Juga: Masteran Murai Batu: Tips dan Isian Terbaik untuk Kicauan Berkualitas
Baca Juga: Anjing Ras yang Mudah Dipelihara: Pilihan Terbaik untuk Anda