Berita

Aki Motor Sering Tekor? Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya

by Penulis - Senin, 27 Januari 2025 17:13
IMG

Aki yang sering tekor pada sepeda motor adalah masalah umum yang banyak dihadapi oleh para pemilik kendaraan. Aki memiliki peran penting dalam sistem kelistrikan sepeda motor, dari menghidupkan mesin hingga mendukung sistem pencahayaan. Namun, jika aki sering tekor atau lemah, maka motor Anda akan kesulitan dinyalakan menggunakan starter elektrik. Dalam artikel ini, kami akan membahas penyebab aki motor sering tekor dan cara-cara untuk mengatasi masalah tersebut.

Penyebab Aki Motor Sering Tekor

Aki motor yang sering tekor bisa disebabkan oleh beberapa faktor yang berhubungan dengan kondisi sepeda motor secara keseluruhan. Berikut ini adalah beberapa penyebab utama yang dapat menyebabkan aki motor Anda cepat lemah atau tekor:

1. Kerusakan pada Komponen Kiprok

Kiprok, atau regulator rectifier, berfungsi untuk mengatur tegangan listrik yang mengalir ke aki. Jika kiprok mengalami kerusakan, tegangan yang mengalir bisa tidak stabil, menyebabkan aki kelebihan beban atau tidak terisi dengan baik. Hal ini akan membuat aki cepat tekor. Jika Anda merasa aki cepat habis meskipun baru diisi daya, sebaiknya lakukan pengecekan pada kiprok dan pastikan kondisinya baik.

2. Spull Bermasalah

Spull adalah komponen yang menghasilkan daya listrik melalui perputaran magnet. Jika spull bermasalah atau tidak berfungsi dengan baik, daya yang dihasilkan akan terbatas, sehingga proses pengisian aki tidak optimal. Hal ini akan membuat aki motor cepat lemah meskipun baru di-charge. Untuk memeriksa apakah spull bermasalah, Anda bisa menggunakan multitester untuk mengukur tegangan listrik yang keluar dari spull sebelum masuk ke kiprok.

3. Modifikasi Lampu yang Tidak Sesuai

Banyak pemilik motor yang memodifikasi sistem pencahayaan, baik dengan mengganti lampu standar atau menambah jumlah lampu untuk memperoleh cahaya yang lebih terang. Namun, modifikasi seperti ini dapat meningkatkan beban listrik pada motor. Jika Anda tidak memperhatikan kapasitas daya listrik yang tersedia, lampu tambahan tersebut bisa menyebabkan aki cepat tekor.

4. Kebersihan Aki yang Buruk

Kebersihan aki sangat mempengaruhi kinerja aki itu sendiri. Aki yang kotor, terutama pada terminalnya, bisa menyebabkan proses pengisian daya tidak maksimal. Senyawa kimia pada aki, seperti asam sulfat, dapat menimbulkan plak atau karat pada terminal aki. Plak ini menghambat aliran listrik dan membuat aki lebih cepat tekor. Oleh karena itu, pastikan untuk membersihkan aki dan terminalnya secara rutin agar tidak terjadi penumpukan karat yang dapat merusak aki.

Cara Mengatasi Aki Motor yang Sering Tekor

Jika aki motor Anda sering tekor, ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi masalah ini. Berikut adalah beberapa cara yang dapat membantu memperpanjang usia aki motor Anda:

1. Cek dan Ganti Komponen yang Rusak

Jika kiprok atau spull bermasalah, sebaiknya segera ganti komponen tersebut dengan yang baru. Kedua komponen ini sangat mempengaruhi kinerja aki, dan kerusakan pada salah satu di antaranya dapat menyebabkan aki motor cepat tekor. Pastikan untuk memeriksanya secara berkala dan lakukan penggantian jika diperlukan.

2. Pilih Lampu yang Sesuai Standar

Jika Anda memodifikasi sistem pencahayaan, pastikan untuk menggunakan lampu yang sesuai dengan kapasitas daya listrik motor Anda. Hindari menggunakan lampu dengan wattage tinggi yang dapat meningkatkan beban listrik dan mempercepat kerusakan pada aki. Gunakan lampu LED atau lampu dengan daya rendah agar tidak membebani sistem kelistrikan motor.

3. Perawatan Kebersihan Aki

Rutin membersihkan aki dan terminalnya sangat penting untuk menjaga kinerja aki tetap optimal. Gunakan kain lembut untuk membersihkan terminal aki dan pastikan tidak ada karat atau plak yang menempel. Anda juga bisa menggunakan cairan pembersih aki khusus untuk menghilangkan karat pada terminal aki. Membersihkan aki secara teratur akan membantu proses pengisian daya berjalan dengan lancar.

4. Pastikan Pengisian Aki Tepat

Saat melakukan pengisian aki, pastikan Anda menggunakan charger aki yang sesuai dengan jenis aki motor Anda, apakah itu aki basah atau aki kering. Aki basah perlu pengisian air aki, sementara aki kering hanya perlu di-charge. Jika aki Anda jenis basah, pastikan untuk mengisi air aki secara tepat, agar tegangan aki tetap stabil dan aki tidak cepat tekor.

Dengan memperhatikan beberapa penyebab dan solusi di atas, Anda bisa menghindari masalah aki motor yang sering tekor. Lakukan pemeriksaan rutin dan perawatan yang tepat agar aki motor Anda awet dan motor Anda selalu siap digunakan. Jika Anda merasa kesulitan, jangan ragu untuk membawa motor ke bengkel terdekat untuk diperiksa lebih lanjut.

Baca Juga: Aki Mobil Terbaik untuk Performa Optimal Kendaraan Anda

Tags: