ObjectRight

Bahlil Sebut Beli LPG 3 Kg Wajib Pakai KTP di 2026 Belum Final

Situs News Indoesia Alternatif Informasi Berita Viral Terbaru

Jakarta, kalduikan Indonesia

Menteri
ESDM
Bahlil Lahadalia
mengatakan pembelian
LPG 3 Kg
wajib menggunakan KTP masih belum final di tahun depan.
Pasalnya, pemerintah masih melakukan penataan data penerima.
Menurutnya, koordinasi dengan berbagai kementerian dan lembaga masih terus dilakukan, termasuk dari Badan Pusat Statistik (BPS) agar penerima gas subsidi itu nanti betul-betul yang memang berhak.
“Jadi gini, itu kan masih ditata, belum finalisasi. Saya kan katakan bahwa itu masih ditata. Ditata dalam bentuk satu data. Datanya dari mana? Dari BPS,” ujar Bahlil ditemui di DPR pada Rabu (27/8) malam.
Bahlil menekankan saat ini skema penyalurannya pun masih disusun. Sebab, pemerintah betul-betul ingin penyaluran LPG 3Kg tepat sasaran saat pelaksanaannya nanti.
“Formulasinya lagi diatur. Salah satu diantaranya, belum final loh, salah satu diantaranya opsinya pakai KTP. Tapi itu belum final,” jelasnya.
Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung menyebutkan PT Pertamina (Persero) dalam beberapa tahun ini sudah mulai melakukan pengumpulan data KTP secara fisik untuk melihat mana saja kelompok masyarakat yang berhak membeli LPG 3Kg.
Namun, tahun depan akan mulai pemuktahiran data menggunakan sistem
online
. Sehingga masyarakat yang sudah mendaftarkan KTP nya tak perlu lagi perlu membawa-bawa KTP saat ingin beli gas melon.
“Jadi maksud Pak Menteri pada saat itu sesuai dengan KTP, itu ya justru ini pada saat itu KTP-nya sesuai tidak berulang-ulang, itu kan harus sesuai dengan domisili masyarakat yang menerima,” pungkas Yuliot.
[Gambas:Video kalduikan]
(ldy/agt)

Baca lagi: 7 Benefits of Papaya Seeds, one of which helps you lose weight

Baca lagi: Israel continued to attack Gaza, 44 Palestinians were reported dead

Baca lagi: Help the absorption of calcium, here are 6 fish that are high in vitamin D

Exit mobile version